SU94R FM RadioNet.com
Kastuni Warga Ngadipuro Widang, Tewas Dibunuh.
Tuban - Seorang wanita penjual kopi ditemukan tewas di warungnya senin malam. Janda tersebut meninggal diduga karena dibunuh kawanan pencuri yang kepergok menjarah warung milik korban. Peristiwa tersebut sontak membuat geger warga dan kerabat dekat korban yang histeris hingga nyaris pingsan, senin (27/7/2015).
Tangis kerabat dekat Kastuni (55), warga Desa Ngadipuro, Kecamatan Widang, Tuban, sudah tidak bisa dibendung saat menyaksikan janda penjual kopi itu terbujur kaku bersimbah darah di dalam rumahnya. Tewasnya janda yang selama hidupnya dikenal sabar dan baik hati tersebut menyisakan luka pada kerabat dan warga sekitar.
Kematian Kastuni diketahui pertama kali oleh para tetangga yang hendak membeli kebutuhan rumah tangga. Kecurigaan warga kemudian muncul saat melihat rumah yang sekaligus warung tersebut tertutup dan lampunya mati. Kemudian setelah dipanggil berkali-kali, korban pun tidak juga memberi jawaban.
Menyadari ada yang tidak biasa, sejumlah tetangga kemudian memberanikan diri masuk untuk memeriksa. Betapa terkejutnya mereka saat menemukan korban tergeletak tewas bersimbah darah di ruangan belakang.
Bergerak cepat, peristiwa ini selanjutnya dilaporkan ke perangkat desa, lalu diteruskan ke pihak Kepolisian.
Kasat Reskrim Tuban, AKP Suharyono mengatakan, “Ada dugaan pencurian dengan kekerasan (dalam kasus ini), karena ada barang yang hilang. Diantaranya, perhiasan yang menempel di kedua telinga korban, dan ada informasi juga bahwa sebelumnya tersangka memakai kalung dan gelang,” tuturnya.
Menurutnya, kasus ini kemungkinan adalah pencurian dengan kekerasan, dan karena korban melawan, jadi dibunuh (oleh pelaku).
Menanggapi laporan dari pihak Desa, Polres Tuban kemudian menerjunkan tim identifikasi ke lokasi kejadian. Ditemukan luka di bagian kepala, leher, dan dada korban, sehingga muncul dugaan bahwa luka tersebut disebabkan penganiayaan
Selanjutnya, kasus pencurian disertai pembunuhan tersebut sedang dalam penyelidikan Satreskrim Polres Tuban. Petugas telah mencurigai orang yang diduga sebagai pelaku dan kini sedang dalam pengejaran. Guna kepentingan penyelidikan, mayat korban kemudian dievakuasi ke kamar jenazah RSUD dr. Koesma Tuban, untuk dilakukan otopsi.
Kastuni Warga Ngadipuro Widang, Tewas Dibunuh.
Tuban - Seorang wanita penjual kopi ditemukan tewas di warungnya senin malam. Janda tersebut meninggal diduga karena dibunuh kawanan pencuri yang kepergok menjarah warung milik korban. Peristiwa tersebut sontak membuat geger warga dan kerabat dekat korban yang histeris hingga nyaris pingsan, senin (27/7/2015).
Tangis kerabat dekat Kastuni (55), warga Desa Ngadipuro, Kecamatan Widang, Tuban, sudah tidak bisa dibendung saat menyaksikan janda penjual kopi itu terbujur kaku bersimbah darah di dalam rumahnya. Tewasnya janda yang selama hidupnya dikenal sabar dan baik hati tersebut menyisakan luka pada kerabat dan warga sekitar.
Kematian Kastuni diketahui pertama kali oleh para tetangga yang hendak membeli kebutuhan rumah tangga. Kecurigaan warga kemudian muncul saat melihat rumah yang sekaligus warung tersebut tertutup dan lampunya mati. Kemudian setelah dipanggil berkali-kali, korban pun tidak juga memberi jawaban.
Menyadari ada yang tidak biasa, sejumlah tetangga kemudian memberanikan diri masuk untuk memeriksa. Betapa terkejutnya mereka saat menemukan korban tergeletak tewas bersimbah darah di ruangan belakang.
Bergerak cepat, peristiwa ini selanjutnya dilaporkan ke perangkat desa, lalu diteruskan ke pihak Kepolisian.
Kasat Reskrim Tuban, AKP Suharyono mengatakan, “Ada dugaan pencurian dengan kekerasan (dalam kasus ini), karena ada barang yang hilang. Diantaranya, perhiasan yang menempel di kedua telinga korban, dan ada informasi juga bahwa sebelumnya tersangka memakai kalung dan gelang,” tuturnya.
Menurutnya, kasus ini kemungkinan adalah pencurian dengan kekerasan, dan karena korban melawan, jadi dibunuh (oleh pelaku).
Menanggapi laporan dari pihak Desa, Polres Tuban kemudian menerjunkan tim identifikasi ke lokasi kejadian. Ditemukan luka di bagian kepala, leher, dan dada korban, sehingga muncul dugaan bahwa luka tersebut disebabkan penganiayaan
Selanjutnya, kasus pencurian disertai pembunuhan tersebut sedang dalam penyelidikan Satreskrim Polres Tuban. Petugas telah mencurigai orang yang diduga sebagai pelaku dan kini sedang dalam pengejaran. Guna kepentingan penyelidikan, mayat korban kemudian dievakuasi ke kamar jenazah RSUD dr. Koesma Tuban, untuk dilakukan otopsi.
Komentar
Posting Komentar