SU94R FM RadioNet.com
Menantu Tewas Dibacok Mertua, Desa Tengger-Kerek, Tuban.
Menantu Tewas Dibacok Mertua, Desa Tengger-Kerek, Tuban.
Tuban – Wartono (55) warga Desa Tengger, Kecamatan Kerek, membunuh menantunya, Dimas Joyo Mulyono alias Patok (23). Lantaran sering diancam menantunya akan di bunuh. Pelaku membunuh korban dengan cara di bacok dengan sebilah pedang di kepala, leher dan dada.
Berawal ketika korban sedang membenahi sekat rumah dengan niatan akan berumah tangga sendiri. Namun aktifitas korban mendapatkan teguran dari mertuanya.
Entah bagaimana, korban tiba-tiba naik pitam dan mengancam akan membunuh pelaku, jika banyak bicara. Merasa kesal karena setiap hari mendapatkan ancaman dari menantunya, pelaku kemudian mengambil sebilah pedang.
Dan langsung mengayunkan kearah kepala korban, awalnya korban juga sempat akan mengambil pisau, namun kedahuluan mertuanya. Setelah dibacok pertama kalinya, korban sempat akan berlari, namun dikejar oleh pelaku.
Dan kembali golok yang cukup besar itu diarahkan ke leher dan dada korban, tak ayal korban langsung tersungkur dan tewas di lokasi kejadian, dengan kondisi duduk di samping pagar tembok.
Usai membacok korban, masih dalam kondisi puasa, pelaku kemudian menyerahkan diri ke kepala desa sebelum kemudian di serahkan ke kepolisian. “pelaku membunuh korban, karena meras kesal sering mendapatkan ancaman dari korban akan dibunuh,” kata AKP Suharyono, Kasat Reskrim Polres Tuban, Selasa, 30 Juni 2015.
Dari pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa golok, yang digunakan membunuh menantunya tersebut. Sementara untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku akan di jerat pembunuhan dengan ancaman 20 tahun penjara.
Komentar
Posting Komentar